Senin, 12 Desember 2011

Macam-macam browser berikut keunggulan nya

Macam Macam Browser Kelebihan/Kekurangan Situs Web Browser Engine - Selamat datang di blog personal tentang Informasi Indonesia Yang berisi kumpulan informasi kebudayaan indonesia, pariwisata indonesia, artikel, kesehatan, dunia pendidikan, trends fashion terbaru, hotel penginapan murah, berita selebritis, dan info lainnya. Topik yang Anda baca adalah Macam Macam Browser Kelebihan/Kekurangan Situs Web Browser Engine, untuk mencari topik lain yang masih berkaitan dengan info Macam Macam Browser Kelebihan/Kekurangan Situs Web Browser Engine, Anda bisa mencarinya di daftar kategori internet, serba serbi , terimakasih atas kunjungan Anda di blog Kumpulan Topik Artikel Berita Indonesia
Macam Macam Browser Kelebihan/Kekurangan Situs Web Browser Engine - Jika Sering main internet seharusnya Anda tahu Web Browser. Anda bisa nyasar ke blog ini mungkin juga karena menggunakan Web Browser. Mari kita kenal macam macam Web Browser yang ada di Internet.

Di internet banyak sekali betebaran macam-macam web browser. Dan tentu saja masing-masing Web Browser memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Berikut ini sebagian Web Browser yang salah satunya pasti sering Anda pakai :

Mozilla Firefox
Web Browser Mozilla Firefox dibuat oleh mozilla corporation, Mozilla firefox adalah salah satu dari web browser open source yang dibangun dengan Gecko layout engine. Web Browser merupakan salah satu dari macam macam Web Browser yang handal karena didukung oleh sejumlah Add-ons yang dapat diinstall secara terpisah yang memungkinkan pengguna melakukan sesuai dengan kegunaan Add-ons tersebut.

Kelebihan dan Kekurangan Firefox
Plus minus/ Kelebihan Web Browser Mozilla Firefox:
Memiliki banyak fitur tambahan (add ons), add ons ini bisa dibongkar atau pasang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan user, Bandel sehingga sangat cocok untuk membuka situs-situs bertipe multimedia, Updatenya mudah, Memiliki Sistem security /keamanan yang sangat kuat.

Kekurangan Web Browser Mozilla Firefox :
Kadang loadingnya cukup lama saat mulai start awal, terlebih lagi jika banyak adds-on yang terinstall.

Keuntungan Dan macam_macam email

Macam-macam E-mail
a. POP Mail
POP singkatan dari Post Office Protocol. Jalan yang dilalui sebuah e-mail mirip dengan yang dialami oleh sebuah snail mail, yang harus melewati beberapa kantor pos perantara sebelum akhirnya sampai ke tujuan. Sebuah e-mail akan melewati beberapa komputer yang berperan sebagai router atau e-mail server, sebelum akhirnya tiba pada e-mail server yang ada pada ISP di mana alamat e-mail kita terdaftar.
E-mail jenis ini sama dengan e-mail yang kita terima dari ISP (bagi yang connect dari rumah dan kantor). Contohya apabila kita menggunakan jasa ISP Indo.net maka akan mendapatkan satu atau lebih layanan internet.
Keuntungan:
  1. Lebih cepat untuk mengirim e-mail sekaligus
  2. Dapat mengunakan server e-mail dari ISP (provider) untuk mengirim
  3. Tidak perlu dikejar waktu untuk membalas e-mail karena dapat mengetik e-mail dengan offline dan baru dikirim.
Kerugian:
  1. Harus mendownload e-mail dahulu selama online
  2. Diharuskan mensetting pada program e-mail tersendiri seperti EudoraNetscape e-mailMicrosoft Outlook
  3. Diharuskan untuk men-setup program e-mail dari dan kemanae-mail tersebut di kirim.

Kelebihan dan Kekurangan Internet

Kelebihan:

-sarana Berbagi informasi paling praktis dan cepat.
-sarana berkomunikasi (chatting, Voip)
-hiburan
-Jual beli barang
-sarana Iklan


Kekurangan:

-Tidak ada Filter terhadap informasi yang boleh dilihat dan tidak
- Pengawasan hukum sangat lemah
- memudahan pengguna untuk menjadi plagiator/pembajak
- Privasi mudah sekali di bobol
- informasi yang diterima bisa saja palsu.

Sejarah Internet

Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan. Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya. Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet. [sunting]Daftar kejadian penting  Tahun Kejadian 1957 Uni Soviet (sekarang Rusia) meluncurkan wahana luar angkasa, Sputnik. 1958 Sebagai buntut dari "kekalahan" Amerika Serikat dalam meluncurkan wahana luar angkasa, dibentuklah sebuah badan di dalam Departemen Pertahanan Amerika Serikat, Advanced Research Projects Agency (ARPA), yang bertujuan agar Amerika Serikat mampu meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi negara tersebut. Salah satu sasarannya adalah teknologi komputer. 1962 J.C.R. Licklider menulis sebuah tulisan mengenai sebuah visi di mana komputer-komputer dapat saling dihubungkan antara satu dengan lainnya secara global agar setiap komputer tersebut mampu menawarkan akses terhadap program dan juga data. Di tahun ini juga RAND Corporation memulai riset terhadap ide ini (jaringan komputer terdistribusi), yang ditujukan untuk tujuan militer. Awal 1960-an Teori mengenai packet-switching dapat diimplementasikan dalam dunia nyata. Pertengahan 1960-an ARPA mengembangkan ARPANET untuk mempromosikan "Cooperative Networking of Time-sharing Computers", dengan hanya empat buah host komputer yang dapat dihubungkan hingga tahun 1969, yakni Stanford Research Institute, University of California, Los Angeles, University of California, Santa Barbara, dan University of Utah. 1965 Istilah "Hypertext" dikeluarkan oleh Ted Nelson. 1968 Jaringan Tymnet dibuat. 1971 Anggota jaringan ARPANET bertambah menjadi 23 buah node komputer, yang terdiri atas komputer-komputer untuk riset milik pemerintah Amerika Serikat dan universitas. 1972 Sebuah kelompok kerja yang disebut dengan International Network Working Group (INWG) dibuat untuk meningkatkan teknologi jaringan komputer dan juga membuat standar-standar untuk jaringan komputer, termasuk di antaranya adalah Internet. Pembicara pertama dari organisasi ini adalah Vint Cerf, yang kemudian disebut sebagai "Bapak Internet" 1972-1974 Beberapa layanan basis data komersial seperti Dialog, SDC Orbit, Lexis, The New York Times DataBank, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke ARPANET melalui jaringan dial-up. 1973 ARPANET ke luar Amerika Serikat: pada tahun ini, anggota ARPANET bertambah lagi dengan masuknya beberapa universitas di luar Amerika Serikat yakni University College of London dari Inggris dan Royal Radar Establishment di Norwegia. 1974 Vint Cerf dan Bob Kahn mempublikasikan spesifikasi detail protokol Transmission Control Protocol (TCP) dalam artikel "A Protocol for Packet Network Interconnection". 1974 Bolt, Beranet & Newman (BBN), pontraktor untuk ARPANET, membuka sebuah versi komersial dari ARPANET yang mereka sebut sebagai Telenet, yang merupakan layanan paket data publik pertama. 1977 Sudah ada 111 buah komputer yang telah terhubung ke ARPANET. 1978 Protokol TCP dipecah menjadi dua bagian, yakni Transmission Control Protocol dan Internet Protocol (TCP/IP). 1979 Grup diskusi Usenet pertama dibuat oleh Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, alumni dari Duke University dan University of North Carolina Amerika Serikat. Setelah itu, penggunaan Usenet pun meningkat secara drastis. Di tahun ini pula, emoticon diusulkan oleh Kevin McKenzie. Awal 1980-an Komputer pribadi (PC) mewabah, dan menjadi bagian dari banyak hidup manusia. Tahun ini tercatat ARPANET telah memiliki anggota hingga 213 host yang terhubung. Layanan BITNET (Because It's Time Network) dimulai, dengan menyediakan layanan e-mail, mailing list, dan juga File Transfer Protocol (FTP). CSNET (Computer Science Network) pun dibangun pada tahun ini oleh para ilmuwan dan pakar pada bidang ilmu komputer dari Purdue University, University of Washington, RAND Corporation, dan BBN, dengan dukungan dari National Science Foundation (NSF). Jaringan ini menyediakan layanan e-mail dan beberapa layanan lainnya kepada para ilmuwan tersebut tanpa harus mengakses ARPANET. 1982 Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IP diadopsi sebagai protokol universal untuk jaringan tersebut. Name server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna agar dapat terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur pasti menuju host tersebut. Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000 buah host yang tergabung ke Internet. 1986 Diperkenalkan sistem nama domain, yang sekarang dikenal dengan DNS (Domain Name System) yang berfungsi untuk menyeragamkan sistem pemberian nama alamat di jaringan komputer.  [sunting]Kejadian penting lainnya Tahun 1971, Ray Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, ikon "@" juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar Amerika Serikat. Komputer University College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex. Hari bersejarah berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video link. Karena komputer yang membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET. Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yter, dan di tahun yang sama muncul istilah surfing the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape Navigator.

Selasa, 01 November 2011

Visual Basic


Microsoft Visual Basic (sering disingkat sebagai VB saja) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang menawarkan Integrated Development Environment (IDE) visual untuk membuat program perangkat lunak berbasis sistem operasi Microsoft Windows dengan menggunakan model pemrograman (COM).
Visual Basic merupakan turunan bahasa pemrograman BASIC dan menawarkan pengembangan perangkat lunak komputer berbasis grafikdengan cepat.
Beberapa bahasa skrip seperti Visual Basic for Applications (VBA) dan Visual Basic Scripting Edition (VBScript), mirip seperti halnya Visual Basic, tetapi cara kerjanya yang berbeda.[1]
Para programmer dapat membangun aplikasi dengan menggunakan komponen-komponen yang disediakan oleh Microsoft Visual Basic Program-program yang ditulis dengan Visual Basic juga dapat menggunakan Windows API, tapi membutuhkan deklarasi fungsi luar tambahan.[1]
Dalam pemrograman untuk bisnis, Visual Basic memiliki pangsa pasar yang sangat luas.[1] Sebuah survey yang dilakukan pada tahun 2005menunjukkan bahwa 62% pengembang perangkat lunak dilaporkan menggunakan berbagai bentuk Visual Basic, yang diikuti oleh C++,JavaScriptC#, dan Java.[1]

Daftar isi

  [sembunyikan

[sunting]Sejarah

Bill Gates, pendiri Microsoft, memulai bisnis perangkat lunak dengan mengembangkan interpreter bahasa Basic untuk Altair 8800, untuk kemudian ia ubah agar dapat berjalan di atas IBM PC dengan sistem operasi DOS. Perkembangan berikutnya ialah diluncurkannya BASICA (basic-advanced) untuk DOS. Setelah BASICA, Microsoft meluncurkan Microsoft QuickBasic dan Microsoft Basic (dikenal juga sebagai Basic Compiler).
Visual Basic adalah pengembangan dari bahasa komputer BASIC (Beginner’s All-purpose Symbolic Instruction Code). Bahasa BASIC diciptakan oleh Professor John Kemeny dan Thomas Eugene Kurtz dari Perguruan Tinggi Dartmouth pada pertengahan tahun 1960-an.[2] Bahasa program tersebut tersusun mirip dengan bahasa Inggris yang biasa digunakan oleh para programer untuk menulis program-program komputer sederhana yang berfungsi sebagai pembelajaran bagi konsep dasar pemrograman komputer.
Sejak saat itu, banyak versi BASIC yang dikembangkan untuk digunakan pada berbagai platform komputer,[2] seperti Microsoft QBASIC, QUICKBASIC, GWBASIC, IBM BASICA, Apple BASIC dan lain-lain.
Apple BASIC dikembangkan oleh Steve Wozniak, mantan karyawan Hewlett Packard dan teman dekat Steve Jobs (pendiri Apple Inc.).[2] Steve Jobs pernah bekerja dengan Wozniak sebelumnya (mereka membuat game arcade “Breakout” untuk Atari). Mereka mengumpulkan uang dan bersama-sama merakit PC, dan pada tanggal 1 April 1976 mereka secara resmi mendirikan perusahaan komputer Apple. Popularitas dan pemakaian BASIC yang luas dengan berbagai jenis komputer turut berperan dalam mengembangkan dan memperbaiki bahasa itu sendiri, dan akhirnya berujung pada lahirnya Visual Basic yang berbasis GUI (Graphic User Interface) bersamaan dengan Microsoft Windows. Pemrograman Visual Basic begitu mudah bagi pemula dan programer musiman karena ia menghemat waktu pemrograman dengan tersedianya komponen-komponen siap pakai.[2]
Hingga akhirnya Visual Basic juga telah berkembang menjadi beberapa versi, sampai yang terbaru, yaitu Visual Basic 2010. Bagaimanapun juga Visual Basic 6.0 tetap menjadi versi yang paling populer karena mudah dalam membuat programnya dan ia tidak menghabiskan banyak memori.[2]
Sejarah BASIC di tangan Microsoft sebagai bahasa yang diinterpretasi (BASICA) dan juga bahasa yang dikompilasi (BASCOM) membuat Visual Basic diimplementasikan sebagai gabungan keduanya.[3] Programmer yang menggunakan Visual Basic bisa memilih kode bahasa pemrograman yang dikompilasi atau kode yang harus bahasa pemrograman yang diinterpretasikan sebagai hasil porting dari kode VB.[3] Sayangnya, meskipun sudah terkompilasi jadi bahasa mesin, DLL bernama MSVBVMxx.DLL tetap dibutuhkan. Namun karakteristik bahasa terkompilasi tetap muncul (ia lebih cepat dari kalau kita pakai mode terinterpretasi).[3]

[sunting]Perkembangan Visual Basic

Visual Basic 1.0 dikenalkan pada tahun 1991. Konsep pemrograman dengan metode drag-and-drop untuk membuat tampilan aplikasi Visual Basic ini diadaptasi dari prototype generator formyang dikembangkan oleh Alan Cooper dan perusahaannya, dengan nama Tripod. Microsoft kemudian mengontrak Cooper dan perusahaannya untuk mengembangkan Tripod menjadi sistemform yang dapat diprogram untuk Windows 3.0, di bawah kode nama Ruby.
Tripod tidak memiliki bahasa pemrograman sama sekali. Ini menyebabkan Microsoft memutuskan untuk mengkombinasikan Ruby dengan bahasa pemrograman Basic untuk membuat Visual Basic.

[sunting]Dari waktu ke waktu

  • Proyek Thunder dimulai.
  • Visual Basic 1.0 dirilis untuk Windows pada Comdex/Windows Trade Show di AtlantaGeorgia pada Mei 1991.
  • Visual Basic 1.0 untuk DOS dirilis pada September 1992. Bahasa pemrogramannya sendiri tidak terlalu kompatibel dengan Visual Basic untuk Windows, karena sesungguhnya itu adalah versi selanjutnya dari kompiler BASIC berbasis DOS yang dikembangkan oleh Microsoft sendiri, yaitu QuickBASIC. Antarmuka dari program ini sendiri menggunakan antarmuka teks, dan memanfaatkan kode-kode ASCII tambahan untuk mensimulasikan tampilan GUI.
  • Visual Basic 2.0 dirilis pada November 1992. Lingkungan pemrogramannya lebih mudah untuk digunakan, dan kecepatannya lebih ditingkatkan.
  • Visual Basic 3.0 dirilis pada musim semi 1993 dan hadir dalam dua versi: Standar dan Professional. VB3 juga menyertakan versi 1.1 dari Microsoft Jet Database Engine yang dapat membaca dan menulis database Jet/Access 1.x.
  • Visual Basic 4.0 (Agustus 1995) adalah versi pertama yang dapat membuat program 32-bit seperti program 16-bit. VB4 juga memperkenalkan kemampuannya dalam membuat aplikasi non-GUI. Bila versi sebelumnya menggunakan kontrol VBX, sejak VB4 dirilis Visual Basic menggunakan kontrol OLE (dengan ekstensi file *.OCX), yang lebih dikenal kemudian dengan kontrol ActiveX.
  • Dengan versi 5.0 (Februari 1997), Microsoft merilis Visual Basic eksklusif untuk versi 32-bit dari Windows. Para programmer yang lebih memilih membuat kode 16-bit dapat meng-impor program yang ditulis dengan VB4 ke versi VB5, dan program-program VB5 dapat dikonversi dengan mudah ke dalam format VB4.
  • Visual Basic 6.0 (pertengahan 1998) telah diimprovisasi di beberapa bagian, termasuk kemampuan barunya, yaitu membuat aplikasi web. Meskipun kini VB6 sudah tidak didukung lagi, tetapi file runtime-nya masih didukung hingga Windows 7.

[sunting]Pemrograman Berorientasi Objek (OOP)

Visual Basic merupakan bahasa yang mendukung Pemrograman berorientasi objek , namun tidak sepenuhnya, Beberapa karakteristik obyek tidak dapat dilakukan pada Visual Basic, seperti Inheritance tidak dapat dilakukan pada class module, Polymorphism secara terbatas bisa dilakukan dengan mendeklarasikan class module yang memiliki Interface tertentu. Visual Basic (VB) tidak bersifat case sensitif.[4]

[sunting]Desain Visual dan Komponen

Visual Basic menjadi populer karena kemudahan desain form secara visual dan adanya kemampuan untuk menggunakan komponen-komponen ActiveX yang dibuat oleh pihak lain.[5] Namun komponen ActiveX memiliki masalahnya tersendiri yang dikenal sebagai DLL hell,Pada Visual Basic .NET, Microsoft mencoba mengatasi masalah DLL hell dengan mengubah cara penggunaan komponen (menjadi independen terhadap registry).[5]
Visual Basic
Paradigma:Berbasis objek
Pengembang:Microsoft
Rilis terbaru:Visual Basic 6 / 1998
Terpengaruh oleh:(Inggris) QuickBASIC
Mempengaruhi:Visual Basic .NETGambas,(Inggris) REALbasic,(Inggris) Basic4ppc
Sistem operasi:Microsoft WindowsMS-DOS
Situs web:msdn.microsoft.com

Kamis, 27 Oktober 2011

Mercedes OH 1830



(Jakarta – haltebus.com)
Perlahan namun pasti, pangsa pasar bus besar di Indonesia akan ‘digoyang’ oleh Mercedes-Benz. Dalam kurun dua tahun terakhir, PT. Mercedes-Benz Indonesia menawarkan empat tipe sekaligus, untuk berbagai jenis medan dan kebutuhan penumpang bus di Indonesia. “Tahun lalu kami meluncurkan produk chassis bus tipe OH-1526 yang bertenaga dan OH-1521 XBC yang irit. Tahun ini ada OH-1626 dan OH-1830 yang mengedepankan kenyamanan,” ujar Deputy Director Marketing and Communication PT. Mercedes-Benz Indonesia Yuniadi Hartono, akhir Agustus lalu kepada haltebus.com.

Menurut Yuniadi, peluncuran empat tipe
chassis dalam dua tahun terakhir adalah bagian dari rencana Mercedes-Benz untuk merespon keinginan masyarakat. Tidak hanya untuk pemilik PO bus namun juga penumpang bus sebagai end user. Dia mengatakan, dalam empat tahun terakhir, ada perkembangan yang cukup dinamis dari dunia usaha transportasi bus. Selain berbagai tipe dan merk hadir di Indonesia, kebutuhan dan tuntutan masyarakat pengguna bus semakin tinggi.

Di tahun 1980 dan 1990-an, masyarakat masih memilih bus bersuspensi leafspring sebagai sarana transportasinya. Penjajakan Mercedes-Benz untuk bus bersuspensi udara, di tahun 1990-an, menurut Yuniadi, menunjukkan respon yang minim, baik dari sisi pengusaha maupun penumpang. Kini, seiring dengan pembangunan infrastruktur jalan yang berkembang pesat, tuntutan akan kenyamanan pun bertambah.

Tak ingin ketinggalan dalam memenuhi keinginan pelanggannya yang 30 tahun lebih setia menggunakan bus Mercedes-Benz, PT MB Indonesia meresponnya dengan cepat. Karena itu tahun 2011 Mercedes-Benz menurunkan produk terbaru mereka yang mengedepankan kenyamanan sebagai andalan. OH-1626 dan OH-1830 hadir dengan fitur andalan suspensi udara dan spaceframe. Selain fitur yang menjamin kenyamanan dengan suspensi udara, fitur spaceframe memungkinkan bus memiliki bagasi yang luas.

Sebagai salah satu pelopor di Indonesia, Yuniadi menegaskan, Mercedes-Benz ingin menghadirkan produk yang terbaik. Dari sisi mesin, OH-1626 sama dengan OH-1526 yang bertenaga 260HP, sedangkan OH-1830 menghadirkan mesin OM926LA Euro III bertenaga 300HP. Tak mau kalah dengan pesaing? “Tentu saja sebagai pelopor kami ingin menjadi yang terdepan,” kata dia.

Pria yang pernah mengenyam pendidikan di Jerman ini menambahkan, kehadiran fitur suspensi udara yang built in ini juga untuk merespon banyaknya permintaan dari PO bus. Sebab, bus-bus bersuspensi udara yang dimiliki beberapa PO bus adalah hasil rakitan diluar Mercedes-Benz. "Kami tidak ingin suspensi udara rakitan itu berdampak pada produk kami karena Mercedes-Benz sendiri punya produk dengan spesifikasi bersuspensi udara. Sudah ada kasus terkait pemasangan suspensi udara diluar yang kami buat," katanya tanpa memperinci kasus itu.

Teknologi untuk membangun
chassis berbasis spaceframe pun lebih maju dibandingkan dengan chassis ladderframe seperti pada produk sebelumnya. Yuniadi menjelaskan, pada chassis spaceframe yang dikenal dengan monocoque ,bodi bus dibuat langsung tanpa ada ‘dudukan’ chassis dibawahnya. Mirip dengan membangun bodi mobil, yang langsung ditempel mesin dan ‘kaki-kaki’. Untuk itu, kata dia, PT. MB Indonesia memberikan sertifikat standar pembuatan bodi bus pada beberapa karoseri pada tahun 2010. “Dengan standar itu kami yakin karoseri-karoseri Indonesia mampu membuat bodi bus yang aman dengan basis spaceframe,” ujarnya.



Sementara, dua tipe yang diluncurkan tahun 2010, OH-1526 dan OH-1521 XBC, menurut Yuniadi, dihadirkan untuk memenuhi pangsa pasar bus menengah. Meski menggunakan tipe mesin OM906LA untuk OH-1526 dan mesin OM924LA untuk OH-1521 XBC yang sama-sama berstandar Euro III, spesifikasi ‘kaki-kaki’ masih seperti pendahulunya, yakni leafspring. Pada OH-1521/60 bermesin OM366LA yang diproduksi tahun 1990-an dan OH-1525 bermesin OM906LA Euro II yang diproduksi tahun 2000-an yang masih menggunakan leafspring cukup laris dipasaran.

Yuniadi menyatakan, basis leafspring untuk peredam kejut dua tipe bus ini ditujukan untuk daerah-daerah tertentu berkontur pegunungan yang banyak tikungan maupun jalan menanjak dan menurun. “Ada daerah-daerah tertentu, dimana penumpangnya merasa tidak nyaman dengan fitur airsuspension (suspensi udara) karena dinilai seperti melayang,” katanya.

Tahun 2011 ini, PT Mercedes-Benz Indonesia menargetkan penjualan, hingga 1200 unit. Tahun 2010, penjualan bus Mercedes-Benz mencapai 786 unit. Rencananya, PT. Mercedes-Benz Indonesia akan meluncurkan produk terbaru mereka dalam waktu dekat. Dari penelusuran haltebus.com, sedikitnya 40 unit bus OH-1626 dalam proses pembuatan di sebuah karoseri di Jawa, dan untuk OH-1830 baru satu unit chassis yang datang dari pusat produksi bus Mercedes-Benz di Brazil.

Peningkatan jumlah bus yang terjual dalam setahun mulai terjadi pada tahun 2010. Serapan pasar bus Indonesia meningkat drastis dari 917 unit penjualan seluruh merk bus di tahun 2009, menjadi 1.471 unit atau naik 60 persen di tahun 2010. Mercedes-Benz sendiri berhasil membukukan angka penjualan 786 unit. Angka ini cukup melonjak drastis mengingat pada 2009 Mercedes-Benz hanya menjual 462 unit bus atau naik sekitar 70 persen.(mai/foto : istimewa)

Spesifikasi Teknis OH-1626 dan OH-1830
Sumber : PT. Mercedes-Benz Indonesia

OH-1830
Engine         : OM926LA Euro III
Type           : 6 Cylinder in line
Power max   : 300 hp/2200rpm
Torque max  : 1200nm/1400rpm
Dispacement : 7201cm3
Transmission  : ZF S6-1550 6 speed manual
Suspension   : air suspension
Steering       : ZF 8098
Tyres           : 8.25 x 22.5

OH-1626
Engine         : OM906LA Euro III
Type           : 6 Cylinder in line
Power max   : 260 hp/2200rpm
Torque max  : 950 Nm @ 1200-1600 rpm
Dispacement : 6374 cm3
Transmission  : G85 6 speed manual
Suspension    : air suspension
Steering        : ZF 8097
Tyres : 8.25 x 22.5
 

Sabtu, 22 Oktober 2011

Mikroprosesor



Mikroprosesor Intel tipe Core i7 keluaran tahun 2008
Sebuah mikroprosesor (sering dituliskan: µP atau uP) adalah sebuah central processing unit (CPU) elektronik komputer yang terbuat dari transistor mini dan sirkuit lainnya di atas sebuah sirkuit terintegrasi semikonduktor.
Sebelum berkembangnya mikroprosesor, CPU elektronik terbuat dari sirkuit terintegrasi TTL terpisah; sebelumnya, transistor individual; sebelumnya lagi, dari tabung vakum. Bahkan telah ada desain untuk mesin komputer sederhana atas dasar bagian mekanik seperti gear, shaft, lever, Tinkertoy, dll.
Evolusi dari mikroprosesor telah diketahui mengikuti Hukum Moore yang merupakan peningkatan performa dari tahun ke tahun. Teori ini merumuskan bahwa daya penghitungan akan berlipat ganda setiap 18 bulan, sebuah proses yang benar terjadi sejak awal 1970-an; sebuah kejutan bagi orang-orang yang berhubungan. Dari awal sebagai driver dalam kalkulator, perkembangan kekuatan telah menuju ke dominasi mikroprosesor di berbagai jenis komputer; setiap sistem dari mainframe terbesar sampai ke komputer pegang terkecil sekarang menggunakan mikroprosesor sebagai pusatnya.

Selasa, 18 Oktober 2011

Cara menggunakan komputer dengan baik

Komputer memiliki prosedur yang harus kita perhatikan. Langkah pertama yang harus anda ketahui adalah bagaimana cara mengaktifkan dan mematikan komputer dengan benar. Prosedur untuk mengaktifkan komputer dengan baik dan benar adalah:

* Pastikan semua kabel power sudah terhubung dengan aliran listrik.
* Hidupkan CPU (Central processing unit) dengan menekan tombol on atau power di casing.
* Hidupkan Monitor dengan menekan tombol on pada monitor.
* Tunggu hingga booting selesai, lalu akan muncul tampilan windows yang kita pergunakan. Prosedur untuk mematikan komputer dengan baik dan benar adalah:
* Klik tombol start yang berada pada taskbar.
* Lalu klik tombol Turn Off Computer.
* setelah muncul tampilan yang menampilkan 3 pilihan yaitu : 1. Standbay, 2 Turn Off, 3.Restart.
* Nah anda pilih yang turn off.

Senin, 17 Oktober 2011

Tips Merawat Komputer


Kalau untuk manusia perawatan itu ada dua sisi yaitu rohani dan jasmani. Begitu juga dalam hal merawat komputer.. ada dua hal juga yang harus diperhatikan yaitu sisi software dan hardware.
Cara merawat komputer dari sisi software :

Sabtu, 15 Oktober 2011

Arpanet

ARPANET (Advanced Research Project Agency Network) adalah jaringan komputer yang dibuat oleh ARPA (Advanced Research Project Agency) dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969.
ARPANET difungsikan sebagai sarana percobaan teknologi jaringan komputer terbaru pada zamannya, seperti teknologi packet switching dan menjadi permulaan berdirinya Internet yang ada sekarang.

HyperMedia

Hypermedia adalah komputer berbasis sistem temu kembali informasi yang memungkinkan pengguna untuk memperoleh atau menyediakan akses ke rekaman teks, audio dan video, foto, dan grafis komputer yang berhubungan dengan topik tertentu. Hypermedia adalah istilah yang diciptakan oleh Ted Nelson. Hypermedia adalah digunakan sebagai perpanjangan logis dari istilah hypertext di mana grafis, audio, video, teks biasa dan hyperlink jalin untuk menciptakan umumnya non-linear media informasi. Hal ini kontras dengan multimedia istilah yang lebih luas, yang dapat digunakan untuk menjelaskan presentasi non-interaktif linier serta hypermedia. Hal ini juga berkaitan dengan bidang sastra Elektronik. Istilah ini pertama kali digunakan dalam sebuah artikel tahun 1965 oleh Ted Nelson. [1]
World Wide Web adalah contoh klasik dari hypermedia, sedangkan presentasi bioskop non-interaktif adalah contoh dari multimedia standar karena tidak adanya hyperlink.

Isi
 
[Sembunyikan]

    
* 1 Hypermedia alat pengembangan
    
* 2 Budaya referensi
    
* 3 Lihat juga
    
* Membaca 4 Selanjutnya
    
* 5 Referensi

Hypertext

"Metatext" beralih ke halaman ini. Untuk konsep sastra, lihat Metafiction.
Hypertext adalah teks yang ditampilkan pada komputer atau perangkat elektronik lainnya dengan referensi (hyperlink) ke teks lain yang pembaca dapat langsung mengakses, biasanya dengan satu klik mouse atau menekan tombol urutan. Selain menjalankan teks, hypertext dapat berisi tabel, gambar dan perangkat presentasi lainnya. Hypertext adalah konsep yang mendasari mendefinisikan struktur dari World Wide Web [1]. Ini adalah mudah digunakan dan format yang fleksibel untuk berbagi informasi melalui Internet.Isi
 
[Sembunyikan]

    
* 1 Etimologi
    
* 2 Jenis dan penggunaan hypertext
    
* 3 Sejarah
    
* 4 Implementasi
    
* 5 Akademik konferensi
    
* 6 Hypertext fiksi
          
o 6.1 Kritik dan teori
    
* 7 Lihat juga
    
* 8 Referensi
    
* Membaca lebih lanjut 9
    
* 10 Pranala luar
[Sunting] Etimologi
Awalan hiper-(berasal dari "υπερ-" awalan Yunani dan berarti "atas" atau "melampaui") menandakan mengatasi kendala linier lama teks tertulis. Istilah "hypertext" sering digunakan di mana istilah "hypermedia" mungkin tampak sesuai. Pada tahun 1992, penulis Ted Nelson - yang diciptakan kedua istilah pada 1963 - menulis:

    
Sekarang kata "hypertext" telah menjadi umum untuk percabangan dan menanggapi teks, tetapi kata yang sesuai "hypermedia", yang berarti kompleks dari percabangan dan menanggapi grafis, film dan suara - serta teks - jauh lebih sedikit digunakan. Sebaliknya mereka menggunakan istilah aneh "multimedia interaktif": ini adalah empat suku kata lagi, dan tidak mengekspresikan ide memperluas hypertext. - Nelson, Mesin Sastra, 1992
[Sunting] Jenis dan penggunaan hypertext
Dokumen hypertext dapat berupa statis (disiapkan dan disimpan di muka) atau dinamis (terus-menerus berubah dalam menanggapi masukan pengguna). Hypertext statis dapat digunakan untuk referensi silang koleksi data dalam dokumen, aplikasi perangkat lunak, atau buku tentang CD. Sebuah sistem yang dibangun dengan baik juga dapat menggabungkan antarmuka pengguna lainnya konvensi, seperti menu dan baris perintah. Hypertext dapat mengembangkan sistem yang sangat kompleks dan dinamis menghubungkan dan lintas-referensi. Pelaksanaan yang paling terkenal dari hypertext adalah World Wide Web, pertama kali digunakan pada tahun 1992.[Sunting] SejarahArtikel utama: Sejarah hypertext
Pada tahun 1941, Jorge Luis Borges menciptakan sebuah novel hypertext gaya - The Garden of Paths forking.
Pada tahun 1945, Vannevar Bush menulis sebuah artikel di The Atlantic Monthly disebut "As We May Think", tentang perangkat proto-hypertext futuristik ia disebut memex sebuah.
Pada tahun 1963, Ted Nelson menciptakan istilah 'hypertext' dan 'hypermedia' dalam model yang dikembangkan untuk menciptakan dan menggunakan konten yang terhubung (pertama kali diterbitkan 1965 referensi [2]). Dia kemudian bekerja dengan Andries van Dam untuk mengembangkan Hypertext Editing System pada tahun 1967 di Brown University. Douglas Engelbart independen mulai bekerja pada sistem NLS pada tahun 1962 di Stanford Research Institute, meskipun penundaan dalam memperoleh pendanaan, personil, dan peralatan berarti bahwa fitur utamanya tidak selesai sampai 1968. Pada bulan Desember tahun itu, Engelbart menunjukkan antarmuka hypertext ke publik untuk pertama kalinya, dalam apa yang kemudian dikenal sebagai "Ibu dari Semua Demo".
Aplikasi hypermedia pertama adalah Film Peta Aspen pada tahun 1977. Pada tahun 1980, Tim Berners-Lee menciptakan Enquire, sebuah sistem hypertext awal database agak seperti wiki. Awal 1980-an juga melihat sejumlah eksperimental hypertext dan hypermedia program, banyak fitur dan terminologi yang kemudian diintegrasikan ke dalam Web. Panduan, yang penting pertama sistem hypertext untuk komputer pribadi, dikembangkan oleh Peter J. Brown di UKC pada tahun 1982.
Pada bulan Agustus 1987, Apple Computer merilis HyperCard untuk baris Macintosh pada konvensi MacWorld. Dampaknya, dikombinasikan dengan bunga dalam Peter J. Brown GUIDE (dipasarkan oleh OWL dan dirilis awal tahun itu) dan Brown University Intermedia, menyebabkan minat yang luas dan antusiasme untuk hypertext dan media baru. ACM pertama Hypertext konferensi akademis berlangsung pada bulan November 1987, di Chapel Hill NC, di mana banyak aplikasi lainnya, termasuk Storyspace literatur menulis perangkat lunak hypertext juga demoed [3]
Sementara itu Nelson, yang telah bekerja dan mendukung sistem Xanadu nya selama lebih dari dua dekade, bersama dengan keberhasilan komersial HyperCard, diaduk Autodesk untuk berinvestasi dalam ide-ide revolusionernya. Proyek ini terus di Autodesk selama empat tahun, tetapi tidak ada produk dirilis.
Pada awal 1990, Berners-Lee, seorang ilmuwan di CERN, menciptakan World Wide Web untuk memenuhi permintaan sederhana dan langsung berbagi informasi diantara fisikawan bekerja di CERN dan universitas atau lembaga yang berbeda di seluruh dunia.

    
"HyperText adalah sebuah cara untuk link dan akses informasi dari berbagai jenis sebagai web node di mana pengguna dapat browse di akan. Ini menyediakan antarmuka pengguna-tunggal untuk kelas besar informasi (laporan, catatan, data-basis, dokumentasi komputer dan on-line membantu). Kami mengusulkan skema sederhana menggabungkan server sudah tersedia di CERN ... Sebuah program yang menyediakan akses ke dunia hypertext browser yang kita sebut ... "

    
Tim Berners-Lee, R. Cailliau. 12 November 1990, CERN [4] [5]

Pada tahun 1992, Lynx lahir sebagai web browser internet awal. Kemampuannya untuk menyediakan link hypertext dalam dokumen yang bisa mencapai ke dalam dokumen mana saja di Internet mulai penciptaan Web di Internet.
Setelah merilis web browser untuk PC dan Macintosh lingkungan, lalu lintas di World Wide Web dengan cepat meledak dari hanya 500 web server dikenal pada tahun 1993 menjadi lebih dari 10.000 pada tahun 1994. Jadi, semua sistem hypertext sebelumnya dibayangi oleh keberhasilan Web, meskipun awalnya tidak memiliki banyak fitur dari sistem-sistem sebelumnya, seperti cara mudah untuk mengedit apa yang Anda sedang membaca, mengetik link, backlink, transclusion, dan pelacakan sumber.[Sunting] Implementasi
Selain yang telah disebutkan Proyek Xanadu, Hypertext Editing System, NLS, HyperCard, dan World Wide Web, ada yang lain implementasi awal penting dari hypertext, dengan set fitur yang berbeda:

Rabu, 05 Oktober 2011

PENGANTAR TEKNOLOGI SISTEM INFORMASI



            Ada lima komponen sistem informasi yaitu hardware, programs, data, procedures, dan people. Hubungan kelima komponen sistem informasi tersebut dapat dilihat pada gambar-1 berikut :



 

Machine                                                 Human

Hardware
Programs
Data
Procedures
People

                                                  Instructions
      Actors

            Gambar-1. Lima komponen sistem informasi


Disini hanya akan dibahas salah satu dari kelima komponen sistem informasi yaitu Computer hardware yang meliputi input hardware, processing hardware, storage hardware, dan output hardware.


1.   INPUT HARDWARE

Input hardware digunakan untuk mentransmisikan data ke processing dan storage hardware. Peralatan yang paling populer untuk memasukkan data yaitu kombinasi antara keyboard dan layar monitor. Layar monitor dianggap sebagai bagian dari input hardware karena digunakan untuk memeriksa apakah data yang akan dimasukkan telah diketik. Di samping jenis input hardware di atas, terdapat juga input hardware lainnya yaitu mouse, scanner, voice recognition device, hardwriting recognition device, machine data input (mis : modem), light pen, dan bar code reader.
            Mouse digunakan sebagai interface titik dan click. Pergerakan mouse menghasilkan suatu gerakan yang berhubungan dengan pointer pada layar monitor. Pada umumnya mouse digunakan dalam aplikasi yang berorientasi grafis, misalnya Windows produksi Microsoft.
            Scanner digunakan untuk mentransformasikan image grafis atau text ke dalam data computer. Transformasi text dapat menghemat dari pekerjaan retyping sedangkan transformasi image grafis dipakai untuk membaca logo atau simbol grafis untuk aplikasi desktop publishing.
            Voice recognition device dipakai untuk memasukkan suara manusia ke dalam signal interpreter. Kebanyakan voice systems yang digunakan sekarang mempunyai vocabulary yang kecil dan harus dilatih untuk mengenal kata-kata tertentu. Caranya, seseorang membacakan sebuah daftar kata-kata yang biasa digunakan sehingga signal interpreter dapat menetapkan polanya. Misalnya pekerja menyebut box yang mereka bawa. Voice input diperlukan karena tangan pekerja sibuk dan tidak dapat mengetik atau memanipulasi peralatan ketik input device lainnya.
            Handwriting recognition device digunakan untuk memasukkan data dengan cara menulis pada pad elektronis yang sensitif. Karakter-karakter tersebut dikenali dan dimasukkan ke dalam sistem komputer, biasanya suatu sistem PC (personal computer).
            Modem merupakan salah satu jenis alat input data untuk menghubungkan komputer dengan komputer lain melalui jaringan telepon. Jenis input hardware lainnya yaitu light pen yang digunakan untuk menunjuk item-item pada layar monitor dan bar code reader yang biasa digunakan di supermarket untuk mengidentifikasi suatu jenis barang.


2.   PROCESSING HARDWARE

Processing hardware meliputi peralatan yang bertugas untuk menghitung, membandingkan dan melaksanakan instruksi-instruksi khusus. Dalam CPU (Central Processing Unit) terdapat control unit, ALU (Arithmetic Logic Unit), dan system memory yang kadang-kadang disebut main memory. Control unit mengambil instruksi-instruksi dari system memory dan menterjemahkannya. ALU melaksanakan instruksi yang telah diterjemahkan. System memory digunakan untuk menyimpan instruksi data dan instruksi program. Untuk menghubungkan CPU dengan peralatan komputer lainnya digunakan data bus atau processor channel. Processor channel terdapat pada mother board, mempunyai expansion slots yang berfungsi untuk menghubungkan dengan peralatan tambahan seperti floppy disks, plotters, printers, mouse, modem, multimedia, dll.
Kapasitas komputer dapat diukur dari kecepatan pemrosesan dan  kemampuan ALU untuk memanipulasi data dalam 1 cycle. Kecepatan pemrosesan dapat dinyatakan dalam cycle per second (biasanya dalam satuan MHz) atau dalam instruksi per second, biasanya dalam satuan millions of instructions per second (MIPS). Jumlah data yang dapat dimanipilasi oleh ALU dalam 1 cycle diukur dalam satuan bits (binary digits) dan biasa dipakai sebagai ukuran microprocessor, misalnya : microprocessor Zilog Z-80 merupakan procerssor 8 bit. Microprocessor sekarang yang lebih modern dapat memproses 16, 32, atau 64 bit data, dan bahkan ada yang mempunyai kemampuan lebar bit yang lebih besar.
Ada dua jenis dasar processor memory, yaitu ROM (read only memory) yang bersifat non-volatile dan RAM (random access memory) yang bersifat volatile (isi RAM akan hilang jika power off).
Processing hardware dapat dikelompokkan dalam tiga kategori, yaitu mainframe computer, minicomputer, dan microcomputer. Tetapi sekarang pengelompokan ini sudah agak kabur karena sering terjadi overlap di antara pengelompokan tersebut. Untuk mudahnya dapat kita lihat tabel berikut ini.


Type

Application

Speed
Memory
Size
Number of Con-current Users
Mainframe
Enterprise Informa-tion Systems
10 - 100+MIPS
32-500 MB
Hundreds
Minicomputer
Workgroup & Small Enterprise System
4 – 40+ MIPS
24-25 MB
Dozens
Microcomputer
Personal Computing
0.5 – 20+MIPS
0.5-100+MB
1 or dozen in LAN

Ada dua macam Emerging Processor Architectures yaitu complex instruction set computers (CISCs) dan reduced instruction set computers (RISCs). CISCs merupakan jenis CPU konvensional yang mengandung rangkaian untuk mengeksekusi satu range yang lebar dari instruksi-instruksi komputer, sedangkan RISCs merupakan jenis CPU yang hanya menggunakan instruksi-instruksi yang sering digunakan sehingga dapat memproses instruksi 10 kali lebih cepat atau lebih daripada CISCs processor. Beberapa vendor besar seperti IBM, Compaq, Hewlett-Packard, dan Digital Equipment Corporation (DEC) sedang mengembangkan komputer yang bekerja menggunakan RISCs processor.

Pengikut